Indonesia sedang giat melaksanakan pembangunan Infrastruktur Komunikasi dan Kehutanan (IKN) untuk meningkatkan konektivitas dan pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan. Namun, seberapa sukseskah upaya ini? Kita perlu mengukur keberhasilan pembangunan IKN di Indonesia untuk mengetahui sejauh mana dampak positif yang telah dicapai.
Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate, pembangunan IKN memiliki peran strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Dengan infrastruktur yang memadai, diharapkan Indonesia dapat bersaing secara global dan meningkatkan daya saingnya di dunia digital.
Namun, untuk mengukur keberhasilan pembangunan IKN, tidak hanya dilihat dari seberapa banyak infrastruktur yang telah dibangun, tetapi juga dari dampaknya terhadap perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Menurut pakar ekonomi, Dr. Budi Satria, penting untuk melihat sejauh mana infrastruktur IKN telah mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan membuka peluang lapangan kerja baru.
Selain itu, pengukuran keberhasilan pembangunan IKN juga harus melibatkan partisipasi masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya. Hal ini penting untuk memastikan bahwa infrastruktur yang dibangun benar-benar bermanfaat bagi masyarakat dan tidak hanya menjadi proyek infrastruktur kosong.
Menurut Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Enny Sri Hartati, penting untuk melibatkan masyarakat dalam setiap tahapan pembangunan IKN. “Partisipasi masyarakat akan memastikan bahwa infrastruktur yang dibangun sesuai dengan kebutuhan mereka dan dapat memberikan manfaat yang nyata bagi pengguna,” ujarnya.
Dengan melibatkan berbagai pihak dan melihat dampaknya secara komprehensif, diharapkan kita dapat mengukur keberhasilan pembangunan IKN di Indonesia dengan lebih akurat. Dengan begitu, Indonesia dapat memastikan bahwa pembangunan infrastruktur komunikasi dan kehutanan tidak hanya menjadi proyek kosong, tetapi benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan pertumbuhan ekonomi negara.